Jumat, 19 Agustus 2011

Iftaar ala Konjen Amerika Surabaya di Perpustakaan Umum Kota Malang

MPL News at BLOG, 19/08/11
Seolah tak mau kalah dalam menyemarakkan bulan Ramadhan, Konsulat Jenderal atau Konjen Amerika Surabaya kali ini menyajikan sebuah gambaran bahwa Islam memang damai, bahwa Islam memang indah. Bertempat di Ruang Lobby lantai 1 Kantor Perpustakaan Umum Kota Malang acara Buka Puasa Bersama itu dilaksanakan. Kristen F. Bauer, Konjen Amerika Surabaya yang membawahi area Jawa Timur dan Indonesia Timur tersebut menjelaskan bahwa "Tradisi Islam di Amerika dihormati bukan karena masalah minoritas atau mayoritas, tapi karena memang Islam itu damai dan Indah, oleh karena itu Presiden Obama selalu melaksanakan acara Iftaar di Gedung Putih, bahkan saat ini ada 2 orang muslim di Senat yang juga memiliki andil besar dalam pembangunan budaya di Amerika". Acara yang dibuka pukul 16:30 tersebut dipadati oleh undangan dari beberapa sekolah serta beberapa diantaranya dari masyarakat umum yang berkesempatan ingin mengikuti acara tersebut. Tak ketinggalan beberapa undangan dari rumah belajar serta panti asuhan. Acara semakin semarak ketika Native Deen, group musik Nasyid Amerika tiba, seolah semua tertuju pada group musik ini, meski mereka harus bersabar menunggu, karena ketika Personil Native Deen ini datang mereka mesti Sholat Ashar dulu di Musholla Perpustakaan Umum Kota Malang. Abdul Maliq, salah satu personel Native Deen dalam perkenalannya mengatakan, "Kami mohon maaf atas keterlambatan ini, karena dijalanan menuju Kota Malang sangatlah padat, tetapi kami gembira dapat berjumpa dengan saudara semua dalam kondisi masih berpuasa". Akhirnya waktu yang ditunggupun tiba, Joshua Salaam salah satu personil Native Deen segera berdiri dan mengumandangkan adzan menandai berbuka bersama telah tiba. Mereka berpamitan menuju ke Universitas Muhammadiyah Malang guna melanjutkan konser musiknya dan Sholat Maghrib disana, sebuah pesan yang disampaikan Joshua Salaam sebelum berpamitan adalah, "Islam adalah agama yang mengajarkan perbedaan dan toleransi terhadap sesama, dan Allah sendiri menciptakan perbedaan agar masyarakat saling mengenal". Semoga sukses dan berjumpa lagi di acara Buka Bersama tahun depan.



Foto dan Redaksional oleh : (STM)